Skip to main content

LUAS DAN VOLUME DAERAH YANG BERKAITAN DENGAN INTEGRAL BERSAMA CONTOH SOALNYA

 

LUAS DAN VOLUME DAERAH YANG BERKAITAN DENGAN INTEGRAL BERSAMA CONTOH SOALNYA


Luas suatu bidang dengan bentuk  tertentu (seperti: lingkaran, segitiga, segiempat, dll) dapat ditentukan dengan rumus-rumus dasar yang sudah diketahui. Namun, untuk menentukan luas suatu bidang yang tidak beraturan atau tidak tentu akan sulit. Lihatlah gambar di bawah yang merupakan luasan area dibawah grafik y = f(x) yang dibatasi oleh x = a, x = b, dan garis x. Luas area tersebut hampir mendekati dengan luas dari total 11 segi panjang.

Jika jumlah segi panjang diperbanyak 21 buah seperti gambar dibawah, maka jumlah total luas persegi panjang tersebut semakin mendekati luas area grafik yang ditentukan. Sehingga untuk mendapatkan luas area tersebut, jumlah persegi panjang dibuat mendekati tak hingga. Dapat disimpulkan luas dari area sama dengan limit luas total segi panjang menuju tak hingga.

luas bidang di bawah grafik fx

 

Konsep ini menjadi dasar untuk mencari luas suatu bidang tak tentu. Luas suatu bidang di bawah grafik y = f(x) yang dibatasi oleh x = a, x = b dapat dicari dengan mengintegralkan fungsi tersebut pada selang a \le x \le b. Atau dapat ditulis:

Luas =\int^b_af(x)dx


Pengoperasian integral tentu sama dengan intergral tak tentu hanya saja nilai a dan b disubstitusikan dalam fungsi hasil integral sebagai berikut:

\int^b_af(x) dx = [F(x)]^b_a=F(b)-F(a)

Lihat contoh berikut ini sebagai pemahaman:

  • \int^3_1 4x^3dx=[x^4]^3_1=(3^4)-(1^4) = 80
  • \int^2_1\frac{1}{x^3}dx =[-\frac{1}{2x^2}]^2_1 = [-\frac{1}{2(2)^2}]^2_1-(-\frac{1}{2(1)^2}) = -\frac{1}{8}+\frac{1}{2}=\frac{3}{8}

Intergral tentu memiliki sejumlah sifat-sifat penting yang dapat digunakan dalam pengoperasian matematika yaitu:

  • \int^a_a f(x)dx=0
  • \int^b_a f(x) dx = - \int^a_b f(x) dx
  • \int^b_a k \cdot f(x)dx=k \cdot \int^b_af(x)dx     …     dengan k adalah konstanta/ bilangan
  • \int^b_af(x)+g(x)dx = \int ^b_a f(x)dx +\int^b_a g(x)dx
  • \int^b_af(x)-g(x)dx = \int^b_af(x)dx - \int^b_ag(x)dx
  • \int^c_af(x)dx = \int^b_af(x)dx+\int^c_bf(x)dx     …     dengan a < b < c

Pengintegralan suatu fungsi tidak selamanya dapat dikerjakan secara langsung dengan rumus dasar:

\int ax^ndx=\frac{a}{(n+1)}x^{(n+1)}+C

Bisa atau tidak ditentukan oleh bentuk fungsi yang diintegralkan. Teknik pengintegralan terdiri dari dua jenis yaitu teknik substitusi dan teknik parsial.

Penggunaan Integral

Pada penjelasan sebelumnya integral dapat digunakan untuk mencari luas suatu bidang sebagai fungsi pada interval a \le x \le b  dan dibatasi sumbu x sebagaimana proses integral tentu. Lihat tabel berikut:

Jenis KegunaanBatasanLuas (A)Keterangan
Luas grafik
  •  Grafik f(x)
  •  a ≤ x ≤ b
  •  Sumbu x
A =\int^b_a f(x) dxLuas bidang berada pada:

  • Atas sumbu x, atau
  • Bawah sumbu x
Luas antara dua grafik
  •  Grafik f(x)
  •  Grafik g(x)
  •  a ≤ x ≤ b
A =\int^b_a f(x) - g(x) dxf(x) > g(x) pada selang a ≤ x ≤ b
Luas antara dua grafik dengan ordo maksimal 2
  •  Grafik f(x)
  •  Grafik g(x)
A = \frac{D \sqrt{D}}{6a^2}Determinan (D) didapat dari f(x) = g(x) menjadi ax2 + bx + c = 0

Pada penggunaan lebih lanjut, integral dapat digunakan untuk mencari volume. Volume didapat dari suatu bidang yang mengelilingi/berputar pada suatu sumbu. Metode untuk menghitung volume benda putar adalah metode cakram dan metode kulit.

Metode Cakram

Jenis VolumeBatasan BidangSumbu PutarVolume
Volume Grafik
  •  Grafik f(x)
  •  a ≤ x ≤ b
  •  Sumbu x
Sumbu xV = \int^b_a \pi [f(x)]^2) dx
  •  Grafik f(y)
  •  a ≤ y ≤ b
  •  Sumbu y
Sumbu yV = \int^b_a \pi [f(y)]^2) dy
Volume Antara Dua Grafik
  •  Grafik f(x)
  •  Grafik g(x)
  •  a ≤ x ≤ b
Sumbu xV = \int^b_a [f(x)]^2 - [g(x)]^2) dx
  •  Grafik f(y)
  •  Grafik g(y)
  •  a ≤ y ≤ b
Sumbu yV = \int^b_a [f(y)]^2 - [g(y)]^2) dy

Metode Kulit

Jenis VolumeBatasan BidangSumbu PutarVolume
Volume Grafik
  •  Grafik f(x)
  •  a ≤ x ≤ b
  •  Sumbu x
Sumbu yV = 2 \pi \int^b_a x \cdot f(x) dx
Volume Antara Dua Grafik
  •  Grafik f(x)
  •  Grafik g(x)
  •  a ≤ x ≤ b
Sumbu yV = 2 \pi \int^b_a x \cdot [f(x) - g(x)] dx



Contoh Soal Integral Tentu, Penggunaan Integral, dan Pembahasan

Tentukan luas daerah yang dibatasi oleh 2 grafik yaitu grafik y = 2x^3 + x^2 - x - 1 dan grafik y = x^3 + 2x^2 - x - 1.

Pembahasan:

Kedua grafik dibuat persamaan f(x) – g(x) untuk mendapat titik potong:

2x^3 + x^2 - x - 1 = x^3 + 2x^2 + 5x  - 1

x^3 - x^2 - 6x = 0

(x+2)(x)(x-3) = 0

Akar-akarnya merupakan titik potong kedua grafik yaitu x = -2, x = 0, x = 3.

Maka luas grafik tersebut adalah:

A =\int^b_a f(x) - g(x) dx = \int^c_a f(x) - g(x) dx + \int^b_c f(x) - g(x) dx

Dengan a = -2, b = 3, dan c = 0, maka

A =\int^0_{-2} f(x) - g(x) dx = \int^0_{-2} x^3 - x^2 - 6x dx = [\frac{1}{4}x^4 - \frac{1}{3}x^3 - \frac{6}{2}x^2]^0_{-2}

= 0 - (\frac{1}{4}(-2)^4 - \frac{1}{3}(-2)^3 - \frac{6}{2}(-2)^2)

= 0 - (\frac{16}{4} - \frac{8}{3} - 12) = - (\frac{48 + 32 - 144}{12}) = \frac{64}{12}

A =\int^3_0 f(x) - g(x) dx = \int^3_0 x^3 - x^2 - 6x dx = [\frac{1}{4}x^4 - \frac{1}{3}x^3 - \frac{6}{2}x^2]^3_0

= (\frac{1}{4}(3)^4 - \frac{1}{3}(3)^3 - \frac{6}{2}(3)^2) - 0 = \frac{81}{4} - 9 - 27 = - \frac{63}{4}

Nilai - \frac{63}{4} memiliki tanda (-) mengartikan pada interval 0 ≤ x ≤ 3 kurva g(x) > f(x), sehingga penulisan integran terbalik. Seharusnya: g(x) – f(x). Luas tidak mungkin (-) sehingga yang dijumlahkan adalah \frac{63}{4}. Sebagai berikut:

A = \int^c_a f(x) - g(x) dx + \int^b_c f(x) - g(x) dx = \frac{64}{12} + \frac{63}{4} = \frac{64 + 189}{12} = \frac{253}{12} = 21 \frac{1}{12}

Comments

Popular posts from this blog

SOAL TRANSFORMASI DAN PENYELESAIANNYA

1. Bayangan garis y = 2x + 2 yang dicerminkan terhadap garis y= x adalah. . . Jawaban : C Pembahasan :  Jawabannya adalah C 2. Persamaan bayangan kurva y = x² – 2x – 3 oleh rotasi [0, 180°], kemudian dilanjutkan oleh pencerminan terhadap garis y = -x adalah ….  A. y = x² – 2x – 3  B. y = x² – 2x + 3 C. y = x² + 2x + 3 D. x = y² – 2y – 3 E. x = y² + 2y + 3 Jawaban : D Pembahasan :  Rotasi sudut-sudut yang lain dapat dihitung sendiri menggunakan kaidah trigonometri. pencerminan terhadap garis y = -x Jawabannya adalah D 3. Persamaan bayangan dari lingkaran x² +y² +4x – 6y – 3 = 0 oleh transformasi yang berkaitan dengan matriks   adalah….  A. x² + y² – 6x – 4y- 3 = 0 B. X² + y² – 6x + 4y- 3 = 0 C. x² + y² + 6x – 4y- 3 = 0 D. x² + y² – 4x + 6y- 3 = 0 E. x² + y² + 4x – 6y+ 3 = 0 Jawaban : A Pembahasan :  Jawabannya adalah A 4. T 1  dan T 2  adalah transformasi yang masing-masing bersesuaian dengan  Ditentukan T = T 1  o T 2  , maka transformasi T bersesuaian dengan matriks… Jawaban : E Pemba

INTEGRAL TERTENTU BERSAMA SIFAT-SIFATNYA BESERTA CONTOH SOALNYA

  Pengertian Integral Keterangan :      : koefisien      : variabel      : pangkat/derajat dari variabel    : konstanta Pengertian Integral secara sederhana yaitu invers (kebalikan) dari suatu turunan. Penjebaran lebih luasnya adalah sebuah konsep bentuk penjumlahan berkesinambungan dan bersama dengan inversnya. Ide integral sendiri muncul ketika matematikawan harus berpikir bagaimana menyelesaikan masalah yang berkebalikan dengan solusi diferensiasi. Sifat Integral Berikut ini beberapa sifat integral. Jika  , maka   Pengertian Integral Tentu  Integral tentu adalah integral yang memiliki nilai batas atas dan batas bawah. Batas-batas yang diberikan umumnya adalah suatu nilai konstanta. Namun dapat juga batas-batas tersebut berupa variabel. Untuk mencari nilai integral tertentu dari suatu fungsi, pertama kita substitusikan batas atas ke dalam fungsi hasil integral, kemudian dikurangi hasil substitusi batas bawah pada fungsi hasil integral. Integral Tentu Jika fungsi f terdefinisi pada in

SOAL DAN PEMBAHASAN TRIGONOMETRI

Assalamualaikum wr. wb. Hallo teman - teman, Perkenalkan nama saya Deva Naufal Fadhilla kelas X IPS 2, no. Absen 11. Di blog ini saya akan menjelaskan tentang salah satu materi matematika, yaitu TRIGONOMETRI. KD.3.7  Menyelesaikan cara merubah satuan pengukuran sudut trigonometri radian ke derajat, derajat ke radian Satuan Derajat Satu derajat (1 ° ) adalah 1/360 putaran mengitari titik sudut. Ini sama halnya jika kita mengitari satu titik satu putaran penuh. Satu putaran penuh adalah 360 ° . Jika kita mengitari ¼ putaran artinya kita mengitari titik sudut sebesar ¼ x 360 °  yaitu 90 ° . Satuan Radian Perhatikan gambar lingkaran di bawah ini. Satu radian adalah ukuran sudut pusat lingkaran yang memotong busur  yang panjangnya sama dengan radius lingkaran.  Karena radian diukur dalam satuan radius (r) pada busur suatu lingkaran dan satu lingkaran penuh adalah 2 π r maka dalam satu lingkaran terdapat sudut 2 π  radian. 1 Radian Berapa Derajat? 1 radian didefinisikan